Sabtu, 28 Mei 2011

Pelana Indian

Christine, seorang sekretaris cantik dari Michigan, sedang dalam
perjalanannya yang pertama menyeberangi Amerika.
Di sebuah gurun, ia terpaksa berhenti karena mobilnya kehabisan bensin.
Seorang Indian memberinya tumpangan dengan membonceng kuda.
Selama perjalanan, setiap beberapa menit si Indian berteriak "Yah-hoo"
dengan kerasnya hingga gaungnya terdengar di seluruh gurun.
Akhirnya, Marlene turun di sebuah pomba bensin dan si Indian berlalu
sambil meneriakkan,"Yah-hoo!"nya yang terakhir.
Kau apakan sikulit merah tadi." tanya pemilik pompa.
"Sampai ia berteriak-teriak seperti itu?"
"Tidak kuapa-apakan"sahut Christine."Aku hanya duduk diam-diam di
belakang. Kulingkarkan tanganku di sekeliling pinggangnya sambil
berpegang erat-erat pada tanduk pelananya".
"Nona," kata orang itu, "Orang Indian menunggang kuda tanpa pelana!!!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Get cash from your website. Sign up as affiliate.

Space Iklan

Masih ada ruang untuk pasang Iklan Banner